Thursday, 27 March 2025

Indonesia Belajar

 


https://www.youtube.com/watch?v=Oi8puKhtMNU&list=PLZQbl9Jhl-VCUWJh3969Oxt8ykDzUlQMR


















Titip

https://www.youtube.com/watch?v=RMeqpj9wyV8
https://www.youtube.com/watch?v=uCq7eP2LLWk&list=PLvn3eV1qt4zf2QJuAVt1uE4Yg1vVFNVGP
https://www.youtube.com/watch?v=61otESiRKRM&list=PL13_O5f5ZKrvIJ9W0E1hf3jAWQa8qY2Y3
https://www.youtube.com/watch?v=V8hfkkQew14&list=PLBqyY32_V8Urmlm5E_Sa8qre0tNAxtlL9
https://www.youtube.com/watch?v=Kv2pl7UfYrQ
https://www.youtube.com/watch?v=sAVH9PXH3oI


Lagu 1

 












Engineering Animation

 
















Ide Usaha

 








Industri Dokumenter

 













Applied Digital Skills

 












Digital Skills

Jenis Skill

=============
  • Account Creation
  • Code Scripting
  • Digital Collaboration
  • Survey and Collecting Feedback
  • Data Visualization
  • Creating Report
  • Digital Communication
  • Digital Publishing
  • File Management and Sharing
  • Safe Online
  • Create a Resume in Google Docs
  • Build Your Onlie Business
  • Search for a Part-Time Job
  • Manage a Project With Digital Tools
  • Build an Order Form
  • Prepare for Your Business Plan
  • Negotiate Your Salary
  • Plan Effective Meetings
  • Prepare for Your First Day of Work
  • Launch a Successful Campaign
  • Use Digital Tools to Work Remotely
  • Understand Your Digital Footprint
  • Evaluate Credibility of Online Sources
  • Identity Cyberbullying
  • Create and Safeguard Passwords
  • Avoid Online Scams
  • Use Internet to Get New Job
  • Create Career Paths and Resume
  • Introduce Yourself to Potential Employers
  • Prepare for a Successful Job Interview
  • Plan Effective Meetings
  • Build Your Professional Brand
  • Create a Marketing Pitch Presentation
  • Explore Digital Careers
  • Plan Your Job Search
  • Build Your Professional Network
  • Deliver a Presentation to an Audience
  • Try a Career in Digital Marketing & E-Commerce
  • Try a Career in UX Design
  • Explore Career Paths in Local Industries
  • Discover AI in Daily Life
  • Use Drive to Organize Files
  • Evaluate Credibility of Online Sources
  • Create a Schedule to Meet Your Goals
  • Organize Your Time With Digital Agenda
  • Create a Photo Journal
  • Create a Flyer Celebration

Topic

=======
  • Art
  • Artificial Intelligence
  • Business
  • Career and College Readiness
  • Digital Citizenship
  • Financial Skill
  • Foreign Language
  • Group Project
  • Self Expression

Tema Project

  • Build Healthy Digital Habits
  • Plan and Promote Event
  • Build a Portfolio With Google Sites
  • Create a Guessing Game
  • Show Appreciation With Google Slides
  • Write Story using Google Docs
  • Build Your Online Business
  • Design a Website to Promote a Project
  • Create a Clickable Map
  • Create a News Website
  • Digital Picture Book
  • Create a Digital Postcard
  • Create a Slogan for Earth Day
  • Managing Plan an Event
  • Write a Press Release
  • Use Drive to Organize Files and Folders
  • Create a CookBook in Google Slides
  • Build a Book Report
  • Create a Budget in Google Sheets
  • Plan and Budget Using Google Sheets
  • Track Your Monthly Expenses
  • Estimate Financing for Your Business Plan
Link :
Skill For Jobs


Tuesday, 25 March 2025

Infografis Book Content

 









Factory Engineering

 



















Kurikulum - iskills - Summer Camp

 











Week 1: Introduction to Digital Literacy and Basic Programming

  • Class 1: Digital Literacy Basics
    • Understanding digital technology and tech literacy.
    • Importance of digital skills in modern education.
  • Class 2: Introduction to Programming
    • What is programming? Introduction to basic concepts like variables and loops.
    • Exercise: Simple examples on paper.
  • Class 3: First Steps with Code.org
    • Navigating Code.org's interface.
    • Creating a basic program using drag and drop tools.

Week 2: Advanced Concepts and Introduction to Scratch

  • Class 1: Deepening Programming Knowledge
    • Detailed exploration of conditions and loops.
    • Practical exercises on Code.org.
  • Class 2: Introduction to Scratch
    • Overview of Scratch: Online vs. Offline Editor.
    • Scratch Interface and basic functionalities.
  • Class 3: First Project in Scratch
    • Creating a simple animation or game.
    • Using Looks and Motion blocks in Scratch.

Week 3: Project Development in Scratch

  • Class 1: Advanced Scratch Programming
    • Introduction to Events and Control blocks.
    • Students start a project using these blocks.
  • Class 2: Enhancing Scratch Projects
    • Incorporating Sound and Pen blocks.
    • Debugging and improving existing projects.
  • Class 3: Project Continuation and Peer Review
    • Students continue to refine their projects.
    • Peer review session to provide feedback and discuss improvements.

Week 4: Final Projects and Presentation

  • Class 1: Finalizing Projects
    • Focus on completing projects with all learned elements.
    • Emphasis on creativity and problem-solving.
  • Class 2: Project Polishing and Rehearsal
    • Students finalize their projects and prepare for presentations.
    • Practice session for presenting their projects.
  • Class 3: Project Presentations and Course Wrap-up
    • Each student or group presents their Scratch project.
    • Discussion on what was learned and feedback session.


Monday, 24 March 2025

Strategi Pecah Telur di Job Marketplace Five

 














Kotlin Android Studio

 











Studi Kasus Jet Pack Compose

 






















Quiz App
https://www.youtube.com/watch?v=WYHuLJVEaLc

Study Smart
https://www.youtube.com/watch?v=l7hGtIzGRRM&t=2970s

Stop Watch

BMI Calculator

Weather

News App

Food ordering



Sunday, 23 March 2025

Bahasa Dart

 






Flutter untuk Pemrograman Mobile

 








Project dengan Jet Pack Compose

 










Mengenal Bahasa Kotlin

 














Database Notion

 








Studi Kasus Android 1




 
































History - Air Zam Zam

 
























History - War Engineering

 






Thursday, 20 March 2025

Kompetisi PF Muda

 







Business Model

 


Business model atau model bisnis adalah rencana strategis yang menjelaskan cara perusahaan menciptakan, memberikan, dan mengekstrak nilai dari produk atau layanannya. Model bisnis membantu perusahaan menghasilkan keuntungan, bersaing, dan bertahan dalam jangka panjang. 

Tujuan business model Menciptakan nilai bagi pelanggan, Menghasilkan keuntungan, Memastikan keberlanjutan bisnis, Menavigasi kebutuhan pasar, Tetap kompetitif. 

Komponen business model 
  • Segmen pasar
  • Proposisi nilai
  • Sumber pendapatan
  • Biaya
  • Jenis produk yang dihasilkan
  • Ketersediaan tenaga kerja
  • Strategi pemasaran
  • Distribusi, pengiriman, hingga proses penjualan
  • Strategi harga yang digunakan
  • Metode pembayaran dari pelanggan
Manfaat business model 
  • Memudahkan melakukan riset pasar
  • Melihat peluang lebih baik
  • Memberi arah bisnis
  • Membedakan bisnis dari kompetitor
  • Menentukan produk yang ingin diciptakan

1/ piracy as a business model

Ini kelihatan gila tapi masuk akal. Pembajakan membantu membuat microsoft jadi perusahaan besar, karena ini menjadi saluran distribusi produk windows gratis. ketika bill gates ditanya, apakah gpp windows dibajakin oleh orang-orang, dia hanya menjawab, ga masalah, nanti pada suatu titik mereka akan jadi pelanggan kami juga (jawabannya kurang lebih berdasarkan ingatan).

rata-rata orang hanya punya pilihan menggunakan salah satu Operating System, dan itu lebih baik Windows daripada yang lainnya. ini bekerja dengan sangat baik di China.
begitu ekosistemnya bisa / harus membayar, Microsoft langsung kaya raya dari Windows, Office, dan segala varian produk lainnya. dan Microsoft langsung punya komunitas setia yang terus membeli produk mereka.

2/ free as a business model

pernah tahu ada perusahaan yang sudah besar banget, jadi market leader di suatu industry, kaya raya, margin-nya tinggi? tiba-tiba ada sebuah startup baru. dia masuk pada layanan yang sama. masalahnya,
startup ini ga pernah untung. dia menggratiskan layanannya. secara keuangan perusahaan, dia rugi terus.
tapi jumlah usernya bertambah banyak.

market startup itu bisa tumbuh secara eksponensial. karena itu zuck takut akan instagram menjadi ancaman facebook, sehingga instagram akhirnya dibeli FB senilai $1B. bukan hanya IG yang menggunakan model bisnis ini.

ada beberapa startup lain, yang tujuannya adalah rugi. startup, yang didesain untuk rugi. karena dengan jalan menjadi rugi ini, cepat lambat market leader akan terganggu, dan akhirnya membeli startup-nya.
startup lain yang melakukannya adalah Waze, akhirnya dibeli google $966M.

3/ giveaway as a business model

gillette bagi-bagi pisau cukur (razor) mereka untuk menjual pisaunya (blades).
perusahaan printer juga menjual printer mereka dengan sangat murah karena sumber profit mereka adalah dari tinta.
ini pertaruhan atas loyalitas customer.
model bisnis yang sudah berjalan berabad-abad, tapi masih akan berjalan untuk waktu yang sangat lama.

4/ bayari orang untuk pakai produknya

biasanya digunakan oleh crypto.
tidak tepat membayar sih, tapi mereka memberikan crypto mereka untuk early adopters.
hanya dengan jalan itulah diharapkan network effect bisa cepat terbentuk, dan meningkatkan nilai crypto-nya.

5/ fake it til you make it

iya, ini termasuk model bisnis juga.
yang melakukannya?
theranos.
ini sudah jelas.
first travel.
orang bilang FT penipuan.
saya bilang ini fake it till you make it.
dengan asumsi pengelolaannya benar, tidak dipakai konsumtif.
karena banyak startup juga melakukannya.
menggunakan sistem ponzi: yang awal dibayar dari uang dari orang yang baru masuk. apakah ponzi jelek?
banyak dana pensiun dikelola dengan sistem ponzi lho.
ketika ada economies of scale, volume transaksinya jadi besar, harganya jadi murah, semua perhitungannya akan tiba-tiba jadi masuk akal, dan bisa profit.
tapi yang dilakukan FT terlalu beresiko, karena nilai yang dibayarkan pelanggannya rata-rata nilainya cukup besar.
andaikata tak ada kasus, dan misalnya dikelola dengan baik, bisa saja mereka pada akhirnya profit, dan jadi perusahaan yang sangat besar.

6/ lose money per customer

ini mirip dengan no 5.
yang melakukan ini adalah amazon: menjual buku di bawah harga pasar untuk membangun customer base.
pertaruhan amazon terbayar dengan berhasil tercapainya economies of scale.

7/ sell the data as business model

ini tampak normal hari ini, tapi di hari-hari awal facebook & google, tidak banyak yang melakukannya.
data user adalah produknya:
behavior user di google, di youtube, android, dll.
pembelinya adalah pengiklan.
ini bergantung pada area abu-abu & pelanggaran privasi.
penghasilan FB langsung terdampak ketika apple membuat kebijakan untuk memutus tracking user. menunjukkan betapa shady-nya business model ini.

8/ sabotase marketmu sendiri

ada startup tertentu yang sebetulnya bisa menarget market yang lebih besar.
mengejar pertumbuhan eksponensial.
tapi mereka memutuskan untuk terus jadi kecil / mengarget market spesifik.
contohnya adalah Pateron.
mereka fokus menarget creator indie artists.
bahkan jika ini harus membatasi market mereka, komunitas pelanggannya semakin solid.
bayangkan anda jadi investornya Patreon. ada jalan untuk jadi lebih besar, tapi tidak mau. gimana perasaannya.

9/ jadikan pengeluaranmu sebagai pemasukan

biasanya pengeluaran EV (electric vehicle) adalah pada biaya charging listrik -- yang meskipun rendah, tapi tetap jadi pengeluaran.
BYD, menyewakan batere bis mereka ke energy grid.
apa yang sebelumnya jadi pengeluaran, kini malah jadi sumber pemasukan.

10/ scarcity as business model

banyak penjual produk mau memaksimalkan stok untuk pelanggan.
Supreme justru membatasi produksi, membuatnya langka.
misalnya, Supreme sudah menjual jaket dengan harga $500.
Supreme bisa saja memproduksi ulang jaketnya, menghasilkan profit hampir $500 lagi.
tetapi itu tidak dilakukan mereka.
Supreme membiarkan reseller mereka menjual jaketnya dengan harga $2000 di pasaran, rela rugi $500.
yang dipertaruhkan adalah nilai brandingnya. Supreme hidup dari hype. dan Supreme benar-benar menjalaninya.
mereka tidak beriklan, tidak melakukan marketing.
tanpa influencer.
hype membuat mereka dibicarakan oleh pelanggan & fans-nya.
vibe mereka adalah "if you know, you know."
tempelkan logo Supreme di batu bata, jual dengan harga $30, komunitas menjualnya ulang dengan harga $150+.


Job Builder

  https://www.youtube.com/watch?v=5b15m4N1Heg